Sabtu (02/12) Lembaga Penjaminan Mutu IAIN Kudus menerima kunjungan benchmarking dari Institut Agama Islam Negeri Pontianak, yang terdiri dari 3 (tiga) orang tim yakni Dr. Muhammad Edi Kurnanto, Dr. Erwin, M.Ag., Hendrick Pramana, S.T., M.T., acara berlangsung di ruang meeting LPM IAIN Kudus. 

Kegiatan dipimpin oleh ketua LPM IAIN Kudus Bapak Dr. Nur Aris, M.Ag., yang didampingi oleh Sekretaris LPM Bapak M. Arif Hakim, M.Ag., CIIQA., seluruh kepala pusat di LPM IAIN Kudus serta pranata komputer TIPD IAIN Kudus Bapak Eko Ariyanto, S.Kom. 

Benchmarking ini merupakan bagian dari strategi dalam upaya meningkatkan kinerja LPM IAIN Pontianak untuk menerima berbagai pengalaman langsung dan pertukaran informasi terutama konsultasi serta koordinasi terkait dengan akselerasi implementasi E-SPMI dan E-AMI sehingga kedepannya akan memberikan kontribusi positif dalam upaya peningkatan kapasitas di IAIN Pontianak.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan kebersamaan dan kesepahaman dalam meningkatkan mutu kedua universitas dapat terjalin, sehingga peningkatan pengelolaan penjaminan mutu pada IAIN Pontianak dapat dilakukan dengan optimal. Secara internal, hasil kunjungan benchmarking ini dapat menjadi referensi yang diterapkan di LPM IAIN Pontianak dengan dukungan dari pimpinan serta pihak terkait. Selain itu tim LPM IAIN Pontianak dapat memahami pelaksanaan akselerasi implementasi E-SPMI dan E-AMI sesuai dengan kemampuan dan kapasitas pada lingkungan IAIN Pontianak yang telah bertolak pada pelajaran pelaksanaan pengelolaan penjaminan mutu pada IAIN Kudus.

“Harapannya hasil benchmarking ini dapat diterapkan di IAIN Pontianak, dan mendapatkan dukungan dari pimpinan serta segenap pihak yang terkait. Dan kerjasama antara IAIN Kudus dan IAIN Pontianak dapat ditingkatkan lagi kedepannya, terutama dalam penguatan mutu kelembagaan.” pungkas Nur Aris, Ketua LPM IAIN Kudus.