Sebagai upaya peningkatan wawasan terhadap penjaminan mutu pendidikan, tim Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) bersama Wakil Rektor I IAIN Kudus melakukan benchmarking ke Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) dan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Brawijaya, Malang. Kegiatan ini berlangsung pada hari Selasa 5 Desember 2023, bertempat di aula lantai 8 gedung rektorat Universitas Brawijaya. 

Kegiatan dimulai dengan pembukaan oleh Direktur Administrasi dan Layanan Akademik Universitas Brawijaya Dr. Rosihan Asmara S.P., M.P., yang menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan dari IAIN Kudus, dan kemudian di lanjutkan sambutan oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. H. Ihsan, M.Ag. 

Setelah pembukaan dan sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan paparan materi dari narasumber yaitu; Prof. Dr. Loeki Enggar Fitri, M.Kes., Sp.ParK Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP), Dr. Shinta Hadiyantina, S.H., M.H., ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Brawijaya dan Prof. Dr. Eng Widya Wijayanti, S.T., M.T. Materi yang disampaikan oleh narasumber antara lain;

1. Sistem pengelolaan implementasi MBKM berbasis OBE
2. Mekanisme dan manajemen kelembagaan dalam pengelolaan imlementasi MBKM berbasis OBE di berbagai Fakultas

Tujuan Benchmarking Pengelolaan Implementasi MBKM berbasis OBE adalah untuk memberikan gambaran pengelolaan implementasi MBKM berbasis OBE di Universitas Brawijaya Malang dalam peningkatan mutu internal. Apabila diimplementasikan dengan benar, upaya hasil benchmarking ini dapat membantu institusi untuk meningkatkan mutu, kinerja, dan juga prestasi.

Penjelasan best practice dan berbagai keberhasilan perguruan tinggi setelah diterapkannya pengelolaan implementasi MBKM berbasis OBE secara konsekuen dan konsisten. Kegiatan  benchmarking pengelolaan implementasi MBKM berbasis OBE ini dilaksanakan dengan materi yang memadukan antara best practice pengelolaan Implementasi MBKM Berbasis OBE. Hasil kegiatan ini antara lain adalah meningkatnya pengetahuan dan pengalaman pengelolaan Implementasi MBKM berbasis OBE dengan mengambil contoh best practice dari perguruan tinggi Universitas Brawijaya yang dipandang sudah mapan dalam pengelolaan Implementasi MBKM berbasis OBE dan meningkatnya komitmen dan kerjasama para pengelola implementasi MBKM berbasis OBE dengan pimpinan institusi pada berbagai level.